Dongeng di Pagi Hari; PAUD yang Berliterasi
Pagi
ini suasana kelas Al Aziz terlihat tenang. Rupanya anak-anak sedang asyik menyimak
dan mendengarkan dongeng yang disampaiakn oleh Ustadzah Khusnul Khotimah, S.Pd.
donegngnya bercerita tentang merak yang sombong yang tidak mau berteman dengan
binatang lainnya seperti monyet dan burung prit karna merak merasa memiliki
bulu yang indah, cantik, bagus, berwarna warni tidak seperti monyet dan burung
prit yang jelek itu.
Dengan
beragam intonasi suara, juga dengan bantuan boneka tangan hasil karya dari ustdzah
Khusnul sendiri berhasil menarik perhatian dan anak-anak ikut larut dalam cerita
dongeng yang disampaiakan. Ustdzah Khusnul sendiri menjadi salah satu Guru yang
memiliki konsentrasi tinggi di dunia dongeng, selain berprestasi menjadi juara
dongeng tingkat kabupaten banyumas, beliau juga melatih anak-anak untuk bisa medongeng
bahkan sampai menjadi juara 1 tingkat banyumas juga.
Kecintaanya
terhadap dongeng dimulai sejak masuk menjadi Guru KB & TK Al Irsyad, guru
yang terbilang kreatif inimenulis sendiri dongeng-dongen yang akan disampaian
ke anak-anak. Tidak hanya sampai disitu, beliau juga mampu membuat media dongeng
yang sangat bangus untuk menunjang keberhasilanya dalam mendongeng didepan
anak-anak.
Dongen
menjadi salah satu pembiasaan positif kegiatan literasi disekolah kami, juga
menjadi strategi pembelajaran yang tepat untuk menyampaiakan pesan-pesan akhlaq
secara tidak langsung melalui cerita yang disampaiakan kepada anak-anak. Kami juga
membekali para guru untuk bisa mahir dalam mendongeng kepada anak-anak kami
disekolah. Ungkap Nursabiha, Kepala Sekolah KB & TK Al Irsyad Al Islamiyyah
Purwokerto.
Pagi
hari kami selalu isi dengan kegiatan literasi seperti pojok buku, membacakan
buku medongeng dan sebagainya. Gernas Baku menjadi pelucut kami untuk terus
mengembangkan kegiatan literasi disekolah yang lebih menarik, inovatif, asyik
dan menyenangkan untuk anak-anak kami tambahnya.
0 komentar: