7 life skill yang wajib diajarkan Orang Tua kepada anak-anak Dirumah
Menurut definisi WHO, Life skills
atau ketrampilan hidup adalah kemampuan untuk berprilaku yang adaptif dan
positif, Ketrampilan seni menejemen diri, kemampuan, yang membuat seseorang dapat
menyelesaikan kebutuhan dan tantangan sehari-hari dengan efektif.
berikut 7 lifeskill yang wajib kita
ajarkan kepada anak-anak kita sejak dini, check it out.. here we go…
1.
Menejemen
Waktu
Agama kita sangat
memuliakan waktu, Allah SWT juga mengabadikanya menjadi nama Surat dalam Al
Quran “Al Ashr”. Sepenting apakan waktu dan kenapa kita perlu mengajarkan
menejemen waktu kepada anak-anak kita?
Sisi penting dari
mengajarkan menejemen waktu kepada anak-anak kita yaitu; (1) membiasakan anak
hidup teratur setiap hari, (2) mengenalkan nilai kedisiplinan dengan mengikuti
jadwal kegiatan harian, (3) memudahkan kita sebagai orang tua dalam pengasuhan
dan kegiatan anak.
Mangajarkan menejemen
waktu yang baik kepada anak-anak kita yaitu dengan membuatkan mereka jadwal
harian, dan bantu anak-anak kita dengan keteladanan, contoh yang baik dan
konsistensi untuk mentaati jadwal yang dibuat bersama. Misal; kapan waktu untuk
aktivitas pagi mulai dari waktu bangun tidur, waktu mandi, waktu sarapan, waktu
berangkat sekolah, waktu bermain dan sebagainya.
2.
Pertahanan
Diri
Rasululah sebagai suri
Tauladan terbaik kita dalam buku “24 Jam Mendidik Bersama Rasul” menyebutkan
bahwa penting sekali kita membekali anak-anak kita dengan ketrampilan memanah,
berkuda dan berenang. Inilah merupakan bekal penting Pembelajaran Pertahanan
Diri, terlebih maraknya kejahatan pada anak, bencana Alam atau keadaan darurat
yang terjadi. lantas bagaimanakah cara mengejarkan pertahanan diri pada anak
usia dini? Selain dari sisi fisik seperti sunnah rasul diatas, penting juga
kita membekali anak-anak kita dengan sikap karakter pemberani sebagai berikut;
Pertama, tanamkan rasa percaya
diri yang kuat kepada anak-anak kita
Kedua, ajarkan kepada anak-anak
kita untuk komunikatif dengan situasi lingkungan yang ada seperti banjir itu
apa dek? Berbahaya tidak?
Ketiga, beri pengertian siapakah
orang terdekat/ orang yang dikenal (kedua orang tua, Guru, teman sekelas,
paman, bibi, eyang dsb) serta ajarkan bagaimana cara kita berinteraksi dengan
mereka. Komunikasi dan kenalkan siapakah orang asing itu dek? Yaitu orang yang
belum kita kenal sebelumnya maka kita harus hati-hati, tidak mudah menerima
pemberian, dan segera lapor kepada ayah-bunda atau orang terdekat.
3.
Kebersihan
Rumah
Kadang kita melupakan hal
kecil ini, dengan alas an karena anak-anak kita masih terlalu dini maka
kecenderungan kita membiarkan pekerjaan-pekerjaan dirumah dikerjakan oleh orang
dewasa (Rewang, Orang tua, paman-bibi, kakek-nenek dsb). Disinilah letak
penanaman basis, dasar mengajarkan kemandirian, rasa tanggung jawab, kerapian
dan keteraturan. Maka ajak dan ingtkanlah selalu anak-anak kita untuk;
a.
Merapikan
tempat tidur; cara melipat selimut, merapikan sprei, sarung bantal. Tempat
tidur rapid an bersih akan nyaman. Tidak rapi tdk nyaman dan sarang penyakit
b.
Merapikan
kembali mainanya
c.
Mandi
dua kali sehari
d.
Membuang
sampah pada tempatnya
e.
Cuci
tangan sebelum makan
f.
Membersihkan
rumah tiap akhir pekan bersama
g.
Mencuci;
Mencuci piring mencuci baju
h.
Memasak
4.
Menejemen
keuangan (Celengan, Uang saku, Reward kebaikan)
Membiasakan anak-anak kita
untuk terbiasa menabung, bijak dalam pemakaian uang saku, dan beri mereka
reward sesekali berupa uang apabila mereka selesai dalam tugas atau telah
melakukan kebaikan.
5.
P3K
Kemandirian “menangani
diri sendiri” atau saat terjadi keadaan darurat, anak-anak kita dengan cepat
mampu bertindak.
6.
Berkebun
Kegiatan ini memiliki
banyak sekali manfaat baik, dari sisi
psikologis anak-anak kita beajar bersabar, menyayangi, bertanggung jawab,
menjaga hak milik, bahagia dengan hasil kerja sendiri, Pengetahuan keragaman
botani dan Mencintai lingkungan.
7.
Bertahan
Hidup Di Alam Terbuka
luangkan waktu saat libur
sekolah untuk piknik dialam, seperti kemah, kemping tubin,naik bukit, rafting,
flying fox bersama keluarga. Dari sini kelak mereka akan belajar kreatif dengan
banyak hal keadaan, memanfaatkan lingkungan untuk menunjang keberlangsungan
mereka. Banyak sekali pilihan piknik alam yang dirancang khusus untuk anak-anak
usia dini. Maka manfaatkanlah dan ambilah waktu khusus kita untuk menunjang
tumbuh kembang mereka secara optimal.
@Umi Salamah;
dari berbagai sumber
0 komentar: