Budaya Green School Program dengan lahan Alternatif TK B Al Irsyad Purwokerto
menjelang
liburan panjang siswa-siswi B5 disibukkan dengan program kelas unggulan mereka “berkebun disekolah” sejumlah 29 siswa
disibukkan dengan berbagai jenis tanaman, bekerjasama mencampur tanah dengan
pupuk, menyemai benih dan memindahkanya ke dalam pot yang terbuat dari botol
mineral ukuran 1500 ml.
Tujuan dan
manfaat dari berkebun disekolah yaitu; (a) Mengenalkan berbagai macam tanaman
kepada anak-anak. (b) Melatih anak untuk peduli dengan lingkungan (c) Bertanggung
jawab (d) bekerjasana/ kooperatif dengan sesama teman dan (e) budaya Green
school program, sekolah yang berbudaya lingkungan
Teknik berkebun dengan lahan alternative menjadi pilihan tepat dengan
minimnya lahan yang digunakan untuk berkebun melalui pemanfaatan diiding
sekolah. Jenis
tamanan yang digunakan untuk berkebun disekolah yaitu; (1)Tanaman sayuran;
brokoli, daun bawang, seledri, cabe, bayam, wortel, kangkung (2)Tanaman obat;
rumput mutiaran, pegagan, jahe, kunir, kencur dan (3)Tanaman hias; berbagai
jenis tamanan Aglaonema; sri rejeki, kamboja jepang
Alat dan
bahan yang diperlukan untuk berkebun dilahan alternative yaitu; Botol air
mineral bekas 1500 ml, Pollybag, Pot bunga, Paku Baja, Pancung, Tanah dan Pupuk
organik
Teknis
berkebun dengan lahan alternative yaitu; (1)Penyemaian Bibit, tinggi pohon
mencapai 15 cm (2) Memindahkan bibit ke pot, (3)Meletakkan tanaman pada dinding
yang sudah terpasangi paku terakhir (4)Perawatan Secara bergiliran sesuai
jadwal yang sudah dibuat, anak-anak akan menyiram tanaman tiap pagi hari
bersama teman sekelompoknya.
Berkebun
menjadi bagian dari semangat budaya masa lampau masyarakat indonesia yang harus
kita wariskan, menjadi bagian dari menyebarkan semangat green school melalui Berkebun disekolah bentuk lain dari mewariskan pemahaman yang baik,
pembentukkan sikap dan aktivitas warga sekolah terhadap lingkungan, yang
tercermin dalam kehidupan se hari-hari di sekolah.
0 komentar: